Kamis, 11 Mei 2017

Keuangan dan karakteristik kualitatif



Keuangan dan karakteristik kualitatif
a.       Karakteristik lingkungan usaha
Memprediksi karakteristik umum lingkungan usaha dilakukan untuk membantu perusahaan dalam pengadaan dan pengembangan sumber daya manusia yang mampu melancarkan bidang usahanya. Contohnya seperti persaingan yang semakin ketat dan berat, maka diperlukan sumber daya manusia yang mampu menetapkan kapan harus bekerja sama dengan pihak lain serta kapan harus bersaing dengan yang lain. Kondisi politik pada suatu negara yang tidak stabil juga dapat mengakibatkan sulitnya memprediksi dampak situasi yang ada terhadap lingkungan usaha.
b.      Keterbatasan informasi akuntansi
1.      Hubungan Biaya dan Manfaat. Biaya untuk menyajikan informasi harus dipertimbangkan dengan manfaat informasi tersebut bagi pemakai informasi.
2.      Materialitas. Segala sesuatu itu dianggap material bila mempengaruhi atau merubah kebijakan atau keputusan para pemakai informasi
3.      Praktik Akuntansi Sesuai Jenis Industrinya. Perusahaan pertanian melaporkan hasil pertaniannya dengan pengukuran harga pasar, sebab sangat sulit untuk menghitung biaya produksi hasil pertanian secara individual.
4.      Konservatisme. Suatu keuntungan yang belum terealisasi belum boleh diakui sebagai keuntungan. Sebalikya suatu kerugian meskipun belum terealisasi sudah harus diakui.
c.       Tujuan laporan keuangan
Tujuan khusus dari laporan keuangan adalah menyajikan secara wajar dan sesuai dengan prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku umum, posisi keuangan, hasil operasi, dan perubahan-perubahan lainnya dalam posisi keuangan. Sedangkan tujuan umum dari laporan keuangan adalah untuk memberikan informasi yang dapat diandalkan mengenai sumber daya ekonomi dan kewajiban dari perusahaan bisnis.
d.      Kualitas informasi
Laporan keuangan yang baik adalah laporan yang memiliki suatu kualitas dalam penyajian informasi akuntansi, seperti :
1.      Relevansi. Agar informasi dapat memenuhi standar relevansi, informasi harus ditujukan atau diasosiasikan secara bermanfaat dengan tindakan yang telah dirancangan untuk memfasilitasinya atau hasil yang ingin diperolehnya. Agar relevan, informasi harus memiliki nilai prediktif dan nilai umpan balik dan sekaligus pada saat yang sama harus disampaikan pada waktu yang tepat.
2.      Keandalan. Keandalan dari informasi akan tergantung pada tingkat ketepatan penyajiannya atas suatu peristiwa. Dalam konteks dari kerangka konseptual, agar dapat diandalkan, informasi harus dapat diverifikasi, netral, dan disajikan dengan tepat.
3.      Kualitas sekunder. Komparabilitas dan konsistensi adalah kualitas kedua yang diusulkan oleh Statement of Financial Accounting Concepts no 2 FASB
4.      Pertimbangan biaya-manfaat ini diakui sebagai salah satu batasan umum. Informasi akuntansi manfaat akan dicari jika keuntungan yang didapat dari informasi tersebut melebihi biayanya. Jadi, sebelum menyiapkan dan menyebarkan informasi keuangan, biaya dan manfaat dari penyediaan informasi tersebut harus diperbandingkan.
5.      Materialitas dipandangn sebagai ambang batas untuk pengakuan. Materialitas adalah suatu kondisi yang dianggp penting secara relatif. Pada dasarnya, perlu dilakukan pertimbangan mengenai apakah informasi tersebut kemungkinan memiliki dampak yang signifikan atau material terhadap keputusan.

Rabu, 10 Mei 2017

Elemen Laporan Keuangan

Elemen Laporan Keuangan
a.       Informasi bagi pemakai
Pelaporan keuangan diarahkan untuk menghasilkan satu set data untuk berbagai pemakai dan kepentingan. Kepentingan pemakai juga beragam tidak hanya antar kelompok pemakai tetapi juga di dalam kelompok pemakai. Beragam kepentingan antara lain adalah pertanggungjawaban, kebermanfaatan keputusan, riset keuangan dan pasar, penentuan tarif, penentuan pajak, pengendalian sosial, pengendalian alokasi sumber daya ekonomik, dan pengukuran kinerja etis. Pemakai harus melakukan analisis untuk menyerap informasi yang ada di balik data akuntansi. Kebutuhan informasi dan model pengambilan keputusan atau kelompok pemakai diketahui dengan pasti sehingga dapat disusun berbagai statemen atau laporan khusus untuk melayani berbagai keperluan pengambilan keputusan tiap kelompok pemakai..
b.      Simbol/elemen laporan yang dibutuhkan pemakai
-          Aset adalah manfaat ekonomik masa datang yang cukup pasti yang diperoleh atau dikuasai oleh suatu entitas sebagai hasil transaksi atau kejadian masa lalu
-          Kewajiban adalah pengorbanan manfaat ekonomik masa datang yang cukup pasti yang timbul dari keharusan sekarang suatu entitas untuk mentransfer aset atau menyerahkan jasa kepada entitas lain dimasa datang sebagai akibat dari transaksi atau kejadian masa lalu.
-          Ekuitas atau aset bersih adalah hak residual terhadap aset syatu entitas yang masih tersisa setelah mengurangi aset dengan kewajibannya. Dalam suatu badan usaha, ekuitas adalah hal pemilikan. Dalam organisasi nonbisnis, yang tidak terdapat hak pemilikan yang bermakna sama dengan pemilikan dalam badan usaha, aset bersih dibagi ke dalam tiga golngan atas dasar ada tidaknya pembatasan tetapan donor aset bersih terbatas permanen, terbatas sementara, dan tak terbatas.
-          Investasi oleh pemilik adalah kenaikan dalam ekuitas suatu badan usaha sebagai akibat dari transfer ke tia dari entitas lain sesuatu yang bernilai untuk mendapatkan atau menaikkan hak pemilikan di dalamnya.
-          Distribusi ke pemilik dalah penurunan dalam ekuitas suatu badan usaha sebagai akibat pentransferan aset, penyerahan jasa, dan penimbulan kewajiban oleh badan usaha tersebut kepada pemilik. Distribusi ke pemilik mengurangi hak pemilikan atau ekuitas dalam suatu badan usaha
-          Laba komprehensif adalah perubahan dalam ekuitas suatu badan usaha selama suatu periode yang berasal dari transaksi dan kejadian lain dan kondisi dari sumber-sumber non pemilik.
-          Pendapatan adalah aliran masuk aset atau kenaikan aset lainnya pada suatu entitas atau penyelesaian kewajiban entitas tersebut.
-          Biaya adalah aliran keluar aset atau penyerapan aset lainnya pada suatu entitas atau penimbulan kewajiban entitas tersebut.
-          Untung adalah kenaikan dalam ekuitas yang berasal dari transaksi periferal atau insidental suatu entitas dan dari semua transaksi atau kejadian atau keadaan lain yang mempengaruhi entitas tersebut kecuali kenaikan sebagai akibat dari pendapatan atau investasi oleh pemilik
-          Rugi adalah penurunan dalam ekuitas yang berasal dari transaksi periferal atau insidental suatu entitas dan dari semua transaksi atau kejadian atau keadaan lain yang mempengaruhi entitas tersebut kecuali penurunan sebagai akibat dari biaya atau distribusi ke pemilik